Artikel Umum

Mengapa Kura-kura dipakai sebagai simbol Feng Shui?

Ilmu modern mengungkapkan bahwa bumi ini diselimuti oleh medan magnet dimana pergerakannya sesuai dengan peristiwa alam. Magnet dikatakan yang melindungi bumi dari pengaruh kejadian-kejadian tata surya seperti meteor yang jatuh ke bumi. Medan magnet yang berpusat pada sumbu Utara bumi hingga sekarang digunakan sebagai acuan kerja kompas.

Dalam naskah feng shui. Utara adalah arah penting dan disebut sebagai bukit Kura-kura. Berikut dipaparkan mythologi dan dukungan fakta dari dunia modern.

Pada ribuan tahun yang lalu. adalah Kaisar Fu Xi. yaitu kaisar pertama bangsa Cina yang bermeditasi di Sungai Kuning dan dari dalam sungai muncullah kura-kura hitam dimana cangkang atau tempurung punggung kura-kura memberinya suatu penampakkan tiga garis yang kemudian dikenal sebagai Trigram dalam naskah I Ching. yaitu ilmu kosmologi tertua yang menjelaskan sifat-sifat perubahan alam dikarenakan sifat dualisme Yin dan Yang. Dimana kemudian berkembang sebagai naskah kebijakan dan peramalan berdasar gerakan alam. Pendapat ahli I Ching kemudian dipedomani dalam berbagai aktifitas sosial. ekonomi. spiritual dan budaya. Setiap perubahan alam disikapi positif dan dicari dasar-dasar alasan dan cara mengatasinya sesuai dengan naskah I Ching. sampai dengan sekarang. Salah satunya yang berkembang luas di dunia adalah Feng Shui.

Mahkluk Kura-kura selanjutnya berkembang sebagai dasar filosofi tertentu dan sebagai simbol yang penting dan bahkan berada di tempat-tempat sakral di berbagai belahan bumi. Di Cina sendiri kura-kura dikatakan sebagai dasar awal mula dari penciptaan. Di Jepang dipercaya sebagai gunung kosmis dan merupakan lambang sumbu bumi. Di India dipercaya sebagai mahkluk hidup pertama yang mengalami bentuk evolusi yang memiliki roh dan dianggap sebagai sumbu bumi pula. Indian Amerika menempatkan kura-kura sebagai simbol tertua dalam proses kehidupan di bumi dan dikenal sebagai Ibu Bumi. Dalam mitos bangsa Yunani. kura-kura adalah simbol suci untuk Dewa Aphrodite dan Hermes dua dewa yang berhubungan dengan seksualitas atau penciptaan isi alam. Di Afrika. ada metode peramalan yang disebut Ifa menggunakan cangkang kura-kura sebagai dasar peramalan pada kurun waktu tertentu. Di Nusantara dalam kepercayaan Hindu Bali. kura-kura suci disebut Bedawang Nala. berpadu dengan naga adalah menjadi dasar pura yang berkedudukan paling tinggi.

Dalam suatu penelitian mengenai kura-kura oleh Ken Lohmann dari Universitas North Carolina. ia menemukan bahwa kura-kura dalam pergerakannya selalu mengikuti areal yang di dalamnya ada medan magnet. Kemudian di Mexico utara ada yang disebut sebagai Silent of Zone yaitu suatu wilayah gurun yang paling kuat mengandung medan magnet. Berbagai perangkat yang menggunakan gelombang seperti alat komunikasi tidak dapat bekerja di wilayah ini. Bahkan rudal Amerika gagal dan rusak melewati daerah ini dan jatuh di wilayah misterius ini. Penelitian oleh dunia modern mengatakan bahwa di wilayah tersebut ada anomali unik. Dari penelitian diketahui bahwa banyak zat-zat dari luar angkasa ditemui diwilayah ini. Memberi suatu pemikiran bahwa sesuatu dari luar bumi menemukan jalannya melalui medan magnet yang terkosentrasi. Banyak petani di wilayah Silent of Zone melaporkan sering dan bahkan rutin dikunjungi oleh mahkluk asing atau humanoid berambut pirang dan hanya meminta air saja kalau mereka berkunjung. Juga bukan suatu rahasia lagi kalau Silent of Zone adalah basis kunjungan UFO ke dunia. Akhirnya walau tanpa bukti akurat atau dirahasiakan. wilayah ini diklaim sebagai portal lubang cacing di mana merupakan pintu masuk mahkluk dari galaxy lain yang berkunjung ke bumi.

Kemudian Teoritikus menemukan suatu kesamaan dengan Silent of Zone. mengatakan bahwa wilayah serupa itu dapat ditemukan di wilayah Piramida Mesir. Segitiga bermuda dan kota-kota suci di Tibet. Diantara para peneliti ada yang mengungkapkan suatu pernyataan yang menyimpang dari logis yang ujung-ujungnya dikatakan sebagai anomali. Manusia masih mencari dan berkembang dalam evolusi dan menginginkan suatu alasan berdasar fakta ilmiah. Tetapi kebijaksanaan dan pemikiran Kaisar Fu Xi pada masa lalu hingga sekarang masih dipedomani dan terus berkembang serta menyebar ke berbagai belahan bumi. Akhirnya dalam kehidupan manusia. metafisika maupun fisika tetap berjalan bersama-sama dan selalu menginspirasi setiap jaman serta peradaban.

Feng Shui kemudian memakai simbol kura-kura hidup atau patung kura-kura sebagai simbol penting dalam prakteknya sebab mempercayai bahwa hanya mahkluk kura-kura yang menemukan chi bumi. Mengundang medan magnet ke dalam lingkungan tempat tinggal agar tercipta anomali hubungan ke alam semesta. Sebab feng shui mempunyai prinsip pemikiran yaitu menciptakan hubungan yang harmonis dengan alam semesta.

Letak yang paling tepat menempatkan simbol kura-kura adalah di sektor Utara. Baik di halaman rumah tempat tinggal. tempat usaha. bahkan di sisi tembok Utara ruang keluarga. Kemudian dalam naskah feng shui mengatakan bahwa Chi yang diciptakan dari keberadaan kura-kura adalah chi perlindungan terhadap berbagai aspek kehidupan antaranya; umur panjang dan kesehatan secara umum penghuni rumah.

Apakah ini mistis? Kembali kepada kita semua. sejauh mana kita memegang suatu prinsip dalam melakoni hidup. Feng Shui hanya sepertiga mempengaruhi kehidupan manusia. Namun sepertiga itu sangatlah besar artinya di dalam hidup. Akhirnya dalam ilmu filsafat ada mengatakan bahwa. semua ilmu pengetahuan ujung-ujungnya adalah kegaiban. Bukankah kegaiban itu adalah mistis? Atau dunia ilmiah mengatakannya sebagai ANOMALI.